Bunga kopi terbentuk pada ketiak daun dari cabang. pada setiap ketiak daun ada 4 – 5 tandan bunga, tiap-tiap terdiri dari 3 – 5 bunga. lantas pada setiap ketiak daun bisa terbentuk 12 – 25 bunga, atau 24 – 50 bunga per dompolan.
Pada kopi arabika jumlah tandan bunga biasanya lebih sedikit, hingga dompolannya lebih kecil dari pada kopi robusta. pada situasi maksimal jumlah bunga meraih 6. 000 – 8. 000 per pohon. namun bunga yang bisa men-jadi buah hingga masak berkisar 30 – 50%.
Mahkota bunga berwarna putih, dengan jumlah daun mahkota bunga yang berlainan menurut type kopi. mahkota bunga kopi arabika berjumlah 5 buah, kopi robusta berjumlah 3 – 8 daun mahkota, serta kopi liberika berjumlah 6 – 8 daun mahkota.
Panjang tangkai putik berlainan menurut type kopi. kopi arabika tangkai putiknya lebih pendek dari pada benang sari, kopi robusta serta liberika tangkai putiknya lebih panjang dari pada benang sari. oleh dikarenakan itu penyer-bukan beberapa jenis kopi tersebut juga tidak sama. kopi arabika menyerbuk sendiri, namun kopi robusta serta liberika menyerbuk silang.
Penyerbukan pada tanaman kopi terlebih berlangsung oleh angin. tepung sari bisa dibawa oleh angin meraih jarak 100 m dari pohon. namun jarak optimal untuk penyerbukan yang efisien yaitu 35 m.
Kopi biasanya berbunga usia 3 th. serta berbuah usia 4 th.. akan buah terdapat dibawah serta diisi 2 akan biji. pada buah tetap terlihat bekas daun mahkota, yakni diskus.
Dinding buah ( pericarp ) terdiri atas : ( 1 ) kulit buah ( exocarp ) simak serta berwarna merah sesudah masak, ( 2 ) daging buah ( mesocarp ) berair serta agak manis, serta ( 3 ) kulit tanduk ( endocarp ) terdiri atas 5 – 6 susunan beberapa sel scleroid hingga kulit tanduk keras. disamping itu, tiap-tiap biji dibungkus oleh kulit ari yang tidak tebal, serta datang dari integumen.
Buah kopi jadi masak kurun waktu 9 – 12 bln., bergantung type tanaman kopinya. buah kopi arabika masak kurun waktu 9 – 10 bln., buah kopi robusta masak kurun waktu 10 – 11 bln., serta buah kopi liberika masak kurun waktu 11 – 12 bln..
Perkembangan akan buah kadang waktu alami kelainan, hingga beralih jadi : kopi lanang yakni cuma satu akan buah yang berkembang, kopi gabuk yakni akan buah tidak berkembang, serta kopi gajah yakni ada kian lebih dua biji dikarenakan ada poliembrioni.
Pada kopi arabika banyak didapati poliembrioni serta polispermi yakni satu abnormalitas di mana didalam satu buah ada kian lebih dua endosperm. poliembrioni yaitu didalam satu biji ada kian lebih satu endosperm ( 2 – 3 endosperm ). tiap-tiap endosperm tidak memiliki endocarp sendiri-sendiri, namun cuma ada satu endocarp. namun polispermi yaitu didalam buah ada kian lebih 2 endosperm ( 4 – 6 endosperm ). tiap-tiap endosperm memiliki endocarp sendiri-sendiri.
Pada kopi arabika jumlah tandan bunga biasanya lebih sedikit, hingga dompolannya lebih kecil dari pada kopi robusta. pada situasi maksimal jumlah bunga meraih 6. 000 – 8. 000 per pohon. namun bunga yang bisa men-jadi buah hingga masak berkisar 30 – 50%.
Mahkota bunga berwarna putih, dengan jumlah daun mahkota bunga yang berlainan menurut type kopi. mahkota bunga kopi arabika berjumlah 5 buah, kopi robusta berjumlah 3 – 8 daun mahkota, serta kopi liberika berjumlah 6 – 8 daun mahkota.
Panjang tangkai putik berlainan menurut type kopi. kopi arabika tangkai putiknya lebih pendek dari pada benang sari, kopi robusta serta liberika tangkai putiknya lebih panjang dari pada benang sari. oleh dikarenakan itu penyer-bukan beberapa jenis kopi tersebut juga tidak sama. kopi arabika menyerbuk sendiri, namun kopi robusta serta liberika menyerbuk silang.
Penyerbukan pada tanaman kopi terlebih berlangsung oleh angin. tepung sari bisa dibawa oleh angin meraih jarak 100 m dari pohon. namun jarak optimal untuk penyerbukan yang efisien yaitu 35 m.
Kopi biasanya berbunga usia 3 th. serta berbuah usia 4 th.. akan buah terdapat dibawah serta diisi 2 akan biji. pada buah tetap terlihat bekas daun mahkota, yakni diskus.
Dinding buah ( pericarp ) terdiri atas : ( 1 ) kulit buah ( exocarp ) simak serta berwarna merah sesudah masak, ( 2 ) daging buah ( mesocarp ) berair serta agak manis, serta ( 3 ) kulit tanduk ( endocarp ) terdiri atas 5 – 6 susunan beberapa sel scleroid hingga kulit tanduk keras. disamping itu, tiap-tiap biji dibungkus oleh kulit ari yang tidak tebal, serta datang dari integumen.
Buah kopi jadi masak kurun waktu 9 – 12 bln., bergantung type tanaman kopinya. buah kopi arabika masak kurun waktu 9 – 10 bln., buah kopi robusta masak kurun waktu 10 – 11 bln., serta buah kopi liberika masak kurun waktu 11 – 12 bln..
Perkembangan akan buah kadang waktu alami kelainan, hingga beralih jadi : kopi lanang yakni cuma satu akan buah yang berkembang, kopi gabuk yakni akan buah tidak berkembang, serta kopi gajah yakni ada kian lebih dua biji dikarenakan ada poliembrioni.
Pada kopi arabika banyak didapati poliembrioni serta polispermi yakni satu abnormalitas di mana didalam satu buah ada kian lebih dua endosperm. poliembrioni yaitu didalam satu biji ada kian lebih satu endosperm ( 2 – 3 endosperm ). tiap-tiap endosperm tidak memiliki endocarp sendiri-sendiri, namun cuma ada satu endocarp. namun polispermi yaitu didalam buah ada kian lebih 2 endosperm ( 4 – 6 endosperm ). tiap-tiap endosperm memiliki endocarp sendiri-sendiri.
0 komentar:
Posting Komentar